Sultan Muhammad Al-Fatih atau juga yang dikenal sebagai Sultan Mehmed II
merupakan seorang pemimpin tangguh yang sudah dari kecil menerima
banyak didikan agama. Beliau dilahirkan pada tanggal 26 Rajab tahun 833
H. Pada usia 21 tahun, ia mampu menguasai 7 bahasa dan ahli bidang
strategi perang, sains, matematika. Sisi lain dibalik kesuksesan dan
jiwa ksatrianya, ternyata yang paling membuat beliau tangguh luar dalam
adalah ketekunannya dalam shalat Tahajud.
Sejak kecil, Sultan Murad II, yaitu ayah dari Sultan Muhammad Al-Fatih
sangat menekankan pentingnya pendidikan agama. Sehingga tidak sedikit
para ulama yang didatangkan untuk mendidik beliau, yang diantaranya
adalah Syekh Ahmad bin Ismail Al-Kuroniy, seorang pakar fikih yang juga
memiliki pengetahuan yang dalam dalam bidang ilmu Nahwu, Ma’ani, dan
Bayan.
Kebesaran nama Sultan Muhammad Al Fatih berusaha ditutupi oleh berbagai propaganda barat, mulai dari pengurangan studi seputar sejarah Islam yang bahkan sangat terasa di Indonesia yang mayoritas Islam sekalipun, hingga pembuatan berbagai cerita dan kisah yang dipelintir untuk memembengkokan kebenaran sejarah. Sosok Muhammad Al-Fatih adalah jawaban kebenaran atas sabda Rasulullah SAW : “Konstantinopel akan dibebaskan di tangan seorang laki-laki. Maka sebaik-baik pemimpin adalah pemimpin yang membebaskan kota itu. Dan sebaik-baik tentara adalah tentaranya.” (HR. Ahmad)
Sumber: gema pembebasan
yuuuk donlot pelmnya disini
0 komentar:
Posting Komentar
bagaimana menurutmu?