Senin, 05 November 2012

PRAKTIKUM UJI PROTEIN



PRAKTIKUM
UJI PROTEIN

I.      Teori
Protein banyak terkandung di dalam makanan yang sering dikonsumsi oleh manusia. Seperti pada tempe, tahu, ikan dan lain sebagainya. Secara umum, sumber dari protein adalah dari sumber nabati dan hewani. Protein sangat penting bagi kehidupan organisme pada umumnya, karena ia berfungsi untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak dan suplai nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Maka, penting bagi kita untuk mengetahui tentang protein dan hal-hal yang berkaitan dengannya.

II.    Tujuan
Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung protein

III.   Alat dan bahan :
1.    Piring plastik 1 buah                                  
2.    Pipet 2 buah
3.    Lilin 1 buah
4.    Alat gelas/piring (untuk menyimpan lilin yang menyala) 1 buah      
5.    Cangkir plastik 1buah                    
6.    Sendok makan 1 buah
7.    Korek api 1 dus
8.    Penjepit tabung reaksi
9.    Kertas Label
10. Air kapur 10mL
11. Air 10 mL
12. Gula pasir 1 sendok
13. Putih telur yang telah direbus 1 iris
14. Roti 1 iris kecil
15. Tempe 1 iris kecil
16. Daging ayam 1 iris kecil
17. Tepung terigu 1 sdm
18. Bulu ayam 1 helai
19. Seledri 1 batang
20. Kangkung 1 batang

IV.  Cara Kerja:
Melalui pembakaran
1.    Menyalakan lilin didirikan diatas alas gelas kemudian bulu ayam dijepit dengan jepitan lalu dibakar. Membau aroma bulu ayam yang nantinya dijadikan sebagai kontrol percobaan.
2.    Menjepit satu persatu bahan yang akan diuji dengan cara membakar diatas nyala lilin. Kemudian mengamati dan membau aroma yang ditimbulkan makanan yang baunya seperti bau bulu ayam.
3.    Buatlah kesimpulan, manakah bahan makanan yang mengandung protein berdasarkan uji pembakaran
4.    Selanjutnya lakukanlah dengan cara uji menggunakan tembaga sulfat sebagai berikut: (1) larutkan 2 sdm tembaga sulfate dalam 1 cangkir air. (2) aturlah bahan makanan yang akan diuji diatas piring plastic. Bahan makanan yang akan diuji meliputi gula pasir, roti, tempe, daging ayam, dan tepung terigu.
5.    Siapkan pipet sebanyak 2 buah, berikan label satu untuk menghisap air dan yang lainnya untuk menghisap larutan tembaga sulfat. Harus diingat bahwa kedua pipet tersebut jangan saling tertukar, artinya jika sejak pertama dipakai untuk menghisap air kapur seterusnya dipakai untuk menghisap air kapur beghitu juga sebaliknya jika pertama sudah digunakan untuk menghisap larutan tembaga sulfat maka seterusnya untuk larutan tembaga sulfat
6.    Berikan dua tetes larutan kapur untuk setiap bahan makanan yang diuji. Pada daerah bekas tetesan kapur, berikan pula dua tetestembaga sulfat. Amati dan catat perubahan warna yang terjadi ke dalam lembar kerja yang tersedia.




V.   Data Pengamatan
Tabel Pengamatan Uji Protein Melalui Pembakaran
No
Bahan Makanan
Waktu dibakar berbau
Seperti bulu ayam terbakar
Aroma lain
1.
Seledri

2.
Kangkung

3.
Putih telur

4.
Roti

5.
Daging ayam

6.
Tempe

7.
Tepung terigu

8
Gula Pasir


Tabel Pengamatan Uji Protein
No
Jenis Bahan Makanan
Mengandung Protein
Keterangan
Ya
Tidak
1.
Gula pasir


2.
Putih telur


3.
Seledri


4.
Roti


5.
Tempe


6.
Daging ayam


7.
Tepung terigu


8.
Bulu ayam


9.
Kangkung



Tabel Pengamatan Uji Protein Menggunakan tembaga sulfat
No.
Bahan Makanan
Warna yang terjadi setelah ditetes
kapur dan larutan tembaga sulfat
Sebelum
Sesudah
1
2
3
4
5
Gula pasir
Putih telur direbus
Roti
Daging ayam
Tepung terigu
putih
putih
putih
putih
putih
putih
ungu
putih
ungu
putih

VI.  Pembahasan
Melalui pembakaran
1.    Yang berbau seperti bulu ayam berarti mengandung protein, yaitu: putih telur, tempe dan daging ayam.
2.    Yang berbau aroma lain, tidak atau kurang mengandung protein, yaitu: seledri, gula pasir, kangkung dan terigu

Uji dengan menggunakan tembaga sulfat
1.    Bahwa semua jenis makanan yang mengandung protein jika ditetesi larutan tembaga sulfat dan air kapur akan berubah menjadi ungu
2.    Semua jenis makanan yang tidak mengandung protein jika ditetesi larutan tembaga sulfat dan air kapur tidak berubah menjadi ungu

VII. Kesimpulan
1.    Semua bahan makanan yang diuji tersebut diatas tidak menunjukkan perubahan yang sama.
2.    Makanan yang mengandung protein berwarna ungu yang tidak mengandung protein tidak mengalami perubahan.

VIII.      Jawaban pertanyaan
1.    Semua vahan makanan yang diuji menunjukkan warna yang berbeda
2.    Putih telur dan daging ayam bila dibakar baunya mengandung seperti bulu ayam artinya banyak mengandung protein.
3.    Daging ayam dan putih telur bila diberi larutan tembaga sulfat dan air kapur berwarna ungu.
4.    Bahan makanan sebagai sumber protein yaitu: putih telur dan daging ayam


0 komentar:

Posting Komentar

bagaimana menurutmu?